Jauh dari hiruk pikuk Kuta yang penuh wisatawan, ada suasana berbeda saat kamu menginjakkan kaki di Pantai Amed. Dari kejauhan tampak Gunung Agung berdiri gagah, seolah memayungi kawasan teluk dengan air laut biru jernih dan perahu nelayan warna-warni. Bergeser ke daratan, Amed memberimu bentangan sawah hijau berundak mengikuti kontur tanahnya. Tampak serasi dengan birunya langit Bali Timur yang selalu diterangi sinar matahari sepanjang tahun. Lantas, mengapa Pantai Amed disebut hidden gem di Bali Timur? Hidden Gem di Bali Timur Jarang disebut oleh wisatawan domestik, nama Amed justru populer di kalangan turis asing. Bisa dipastikan kamu jarang berjumpa dengan wisatawan lokal saat berlibur di sini. Nah, Pantai Amed bukan hanya sebuah pantai tunggal. Setidaknya ada tujuh desa yang membentuk kawasan pantai ini, yaitu Desa Jemeluk, Desa Lipah, Desa Banyuning, Desa Selang, Desa Amed, dan Desa Aas. Ketujuh desa tersebut terbentang sepanjang ruas jalan sejauh 10 km yang berdampingan dengan garis pantai. Pantai Amed juga tidak berpasir putih. Pasir hitam dengan bebatuan terlihat kontras dengan birunya air laut yang cantik. Di tepi pantai deretan perahu tradisional nelayan bernama jukung tengah berlabuh menunggu waktu tepat berlayar ke tengah laut. Bisa dibilang, kehidupan di Amed berbanding 180 derajat dengan keramaian Kuta, Seminyak, Canggu, atau Ubud. Padahal, akomodasi wisatawan di sini juga cukup banyak. Mulai dari guesthouse, hotel butik, infinity pool, warung makan, restoran, kelas yoga, sampai sekolah diving. Mayoritas wisatawan mampir ke sini untuk snorkeling dan diving karena pesona bawah laut Amed yang unik. Namun, Amed punya daya pikat tersembunyi selain keindahan alam bawah lautnya. Aktivitas Seru di Amed Deretan aktivitas berikut dapat kamu lakukan selama bermalam di kawasan Pantai Amed.
Rencana perjalanan Anda
1. Snorkeling di Teluk Jemeluk
Snorkeling di Amed jelas salah satu yang terbaik, terutama saat kamu mengarungi Teluk Jemeluk. Bahkan, kamu nggak perlu naik perahu lebih dulu untuk mencapai titik snorkeling. Kamu bisa langsung berenang dari tepi pantai dan deretan terumbu karang cantik menyambutmu. Kapal Jepang yang karam pun cuma berjarak 10 meter dari tepi pantai dan inilah spot tercantik untuk dijelajahi.
2. Scuba Diving di Tulamben
Scuba diving masih jadi alasan utama mengapa wisatawan datang ke Amed. Pasalnya, perairan Bali Timur ibarat arena bermain bawah laut dengan beragam dive sites dan biota laut yang unik. Berbekal izin menyelam, kamu akan puas menjelajahi titik-titik penyelaman terbaik di Bali. Salah satunya Tulamben, tempat peristirahatan kapal karam paling terkenal: USAT Liberty. Kapal kargo peninggalan Perang Dunia II itu karam usai ditembak torpedo tentara Jepang dan tenggelam sedalam 120 meter ke dasar laut. Terumbu karang yang memenuhi kapal ini pun mengundang berbagai hewan laut datang silih berganti. Indah banget!
3. Melebur dengan kehidupan warga lokal
Amed tempat sempurna bagimu untuk melebur dengan kehidupan dan budaya Bali sesungguhnya. Mulai dari deretan jukung yang kembali berlabuh di tepi pantai usai menangkap ikan. Lalu, aktivitas sehari-hari warga setempat saat berdoa di kuil kecil di rumah masing-masing, sampai upacara keagamaan rutin yang melibatkan penari dan pemain gamelan. Semua dapat kamu saksikan sendiri dari dekat sambil merasakan keramahan warga Bali.
4. Menikmati sunset dengan latar Gunung Agung
Gunung Agung adalah gunung tertinggi dan gunung api aktif di Bali. Terbentang tepat di belakang Amed, kemegahan gunung ini melengkapi pesona Amed di timur Bali. Dari Sunset Point, kamu dapat menikmati indahnya sunset di Teluk Jemeluk dengan latar Gunung Agung. Warna-warni lembayung menghiasi langit senja dengan keindahan sulit diungkapkan dengan kata-kata. Jadi, mengapa kamu tidak datang sendiri menyaksikannya?
5. Mampir ke Tirta Gangga dan Pura Lempuyang
Atraksi budaya di Bali Timur yang wajib masuk daftar kunjungan adalah Tirta Gangga, peninggalan istana kerajaan masa lampau. Kini Tirta Gangga diubah menjadi taman cantik yang memiliki berbagai patung dengan ukiran khas dan air mancur. Setelah dari Tirta Gangga, kamu bisa lanjut jelajahi kawasan Amed menuju Pura Lempuyang. Ya, pura ini sempat viral karena menyuguhkan pemandangan spektakuler berupa kemegahan Gunung Agung dari balik dua gapura. Tertarik mengabadikan momen liburanmu di sini? Ternyata ada banyak aktivitas seru yang bisa kamu lakukan selama menginap di Pantai Amed. Bisa dibilang, Amed menawarkan sisi lain Bali yang tenang dan syahdu. Jika berkesempatan berlibur ke Bali, yuk, agendakan waktu khusus menginap di Pantai Amed!
1. Snorkeling di Teluk Jemeluk
Snorkeling di Amed jelas salah satu yang terbaik, terutama saat kamu mengarungi Teluk Jemeluk. Bahkan, kamu nggak perlu naik perahu lebih dulu untuk mencapai titik snorkeling. Kamu bisa langsung berenang dari tepi pantai dan deretan terumbu karang cantik menyambutmu. Kapal Jepang yang karam pun cuma berjarak 10 meter dari tepi pantai dan inilah spot tercantik untuk dijelajahi.
2. Scuba Diving di Tulamben
Scuba diving masih jadi alasan utama mengapa wisatawan datang ke Amed. Pasalnya, perairan Bali Timur ibarat arena bermain bawah laut dengan beragam dive sites dan biota laut yang unik. Berbekal izin menyelam, kamu akan puas menjelajahi titik-titik penyelaman terbaik di Bali. Salah satunya Tulamben, tempat peristirahatan kapal karam paling terkenal: USAT Liberty. Kapal kargo peninggalan Perang Dunia II itu karam usai ditembak torpedo tentara Jepang dan tenggelam sedalam 120 meter ke dasar laut. Terumbu karang yang memenuhi kapal ini pun mengundang berbagai hewan laut datang silih berganti. Indah banget!
3. Melebur dengan kehidupan warga lokal
Amed tempat sempurna bagimu untuk melebur dengan kehidupan dan budaya Bali sesungguhnya. Mulai dari deretan jukung yang kembali berlabuh di tepi pantai usai menangkap ikan. Lalu, aktivitas sehari-hari warga setempat saat berdoa di kuil kecil di rumah masing-masing, sampai upacara keagamaan rutin yang melibatkan penari dan pemain gamelan. Semua dapat kamu saksikan sendiri dari dekat sambil merasakan keramahan warga Bali.
4. Menikmati sunset dengan latar Gunung Agung
Gunung Agung adalah gunung tertinggi dan gunung api aktif di Bali. Terbentang tepat di belakang Amed, kemegahan gunung ini melengkapi pesona Amed di timur Bali. Dari Sunset Point, kamu dapat menikmati indahnya sunset di Teluk Jemeluk dengan latar Gunung Agung. Warna-warni lembayung menghiasi langit senja dengan keindahan sulit diungkapkan dengan kata-kata. Jadi, mengapa kamu tidak datang sendiri menyaksikannya?
5. Mampir ke Tirta Gangga dan Pura Lempuyang
Atraksi budaya di Bali Timur yang wajib masuk daftar kunjungan adalah Tirta Gangga, peninggalan istana kerajaan masa lampau. Kini Tirta Gangga diubah menjadi taman cantik yang memiliki berbagai patung dengan ukiran khas dan air mancur. Setelah dari Tirta Gangga, kamu bisa lanjut jelajahi kawasan Amed menuju Pura Lempuyang. Ya, pura ini sempat viral karena menyuguhkan pemandangan spektakuler berupa kemegahan Gunung Agung dari balik dua gapura. Tertarik mengabadikan momen liburanmu di sini? Ternyata ada banyak aktivitas seru yang bisa kamu lakukan selama menginap di Pantai Amed. Bisa dibilang, Amed menawarkan sisi lain Bali yang tenang dan syahdu. Jika berkesempatan berlibur ke Bali, yuk, agendakan waktu khusus menginap di Pantai Amed!